GARUDA JAYA merupakan rangkaian kegiatan yang belum pernah dilakukan oleh SLB di Jawa Barat bahkan di Indonesia, sehingga dapat menginpirasi lahirnya kegiatan serupa diantaranya tersusunnya Instrumen Vokasi, SK3PD pada vokasi yang berbeda, lahirnya sembilan BKK penyandang disabilitas yang ada di Jawa Barat, melaksanakan Ukom pertama yang diselenggarakan SLB Negeri Cicendo, dimana pelaksanaan Ukom tidak hanya diikuti siswa disabilitas SLBN Cicendo tapi juga diikuti oleh SLB di Kota Bandung bahkan dapat menginspirasi pelaksanaan Ukom di SLB Jawa Barat bahkan SLB yang ada di Indonesia, rangkaian kegiatan diakhiri dengan FESTIVAL GARUDA JAYA dimana SLB Negeri Cicendo Kota Bandung Menggelar Expo Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Job Fair, dengan menggandeng SLB Penggerak dan BKK penyandang disabilitas SLB se-Jawa Barat dan didukung oleh Dinas Pendidikan Provinasi Jawa Barat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Barat, Tikomdik Disdik Jabar, Save The Children Indonesia, dan PT Bioparma
FESTIVAL GARUDA JAYA dihadisi secara daring Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Bapak Dr. H Salahuddin Sandiaga Uno, BBA, MBA dan dibuka secara langsung oleh PLH Gubernur Jawa Barat bapak Uu Ruzhanul Ulum juga dihadiri oleh Ibu Angkie Yudistia Staf Khusus presiden Bidang Sosial, Wakil Ketua Komisi Nasional Disabilitas Deka Kurniawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat.
Menjadi spesial dan lebih menarik karena event tahunan yang biasa digelar oleh SLB Negeri Cicendo Kota Bandung, untuk pertama kalinya mengkolaborasikan antara Expo dan Job Fair. Expo mewadahi peserta didik untuk menampilkan kompetensi yang dimilikinya dan menyuguhkan hasil-hasil belajar yang kreatif dan inovatif. Sementara Job Fair menjembatani lulusan disabilitas untuk memperoleh pekerjaan pada IDUKA sesuai dengan kompetensi dan bidang yang diminatinya dengan melakukan 13 MOU untuk PKL dan 8 IDUKA untuk magang/lowongan pekerjaan, bahkan data yang di rilis oleh PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk telah merekrut karyawan disabilitas sebayak 843 karyawan dengan demografi karyawan laki-laki 639, perempuan 202, berdasarkan jenis disabilitas 8 orang tunagrahita, 28 tunanetra, 421 tunadaksa, dan 386 tunarunguwicara.
Sebagai bentuk apresiasi atas keberpihakan pada kaum disabilitas, pada event ini terdapat sesi penyerahan penghargaan kepada IDUKA yang mempekerjakan disabilitas dari Disnakertrans Prov Jabar; diantaranya Rumah Zakat, PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Rumah Sakit Mata Cicendo, PT Biofarma (Persero), Angkringan 78, Cenghar Kopi, Rumah Makan Tangek, Rumah Makan Alas Daun, PT Maha Nagari Nusantara, Pancaniti Keramik, Fave Hotel Garut, Balai Besar Guru Penggerak Jawa Barat, Triptych Café, Salon Dewi, Bumi Semilir, PT Bidang Simetris Visual (Bismi) Design Consultant, Sabo Ice dan PT Cuci Steam Kec. Bungbulang Kab. Garut, serta penghargaan terhadap Indonesian Chef Assosiation (ICA) dan PT. Bismi Design Concultant sebagai Lembaga Uji Kompetensi.
Diberikan pula Sertifikat Kompetensi dari ICA dan PT. Bismi kepada peserta didik yang telah mengikuti Uji Kompetensi Tata Boga dan Design Grafis pada 21 Juni 2022 yang lalu.
Talk Show bertajuk “Disabilitas dalam Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja” menjadi salah satu agenda pada perhelatan ini, dengan menghadirkan narasumber Kepala Disnakertrans Jawa Barat, Save The Children Indonesia, Rumah Zakat, PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Angkringan 78, Rumah Sakit Mata Cicendo, PT Biofarma berbagi praktik baik dalam mempekerjakan disabilitas.
Festival GARUDA JAYA ini diramaikan pula oleh banyak gelaran unjuk kabisa peserta didik berkebutuhan khusus dari SLB se-Jawa Barat, diantaranya; dari SLB Negeri Cicendo menampilkan angklung, Pantomim, Drama Sangkuriang serta Fashion&Product Show oleh modelling dari SLB Negeri Cicendo yang diiringi Band SLB Negeri A Padjajaran dan Fiersha MamaMia. Dari SLB lainnya seperti SLB YPALB Wartawan dengan Pencaksilatnya, SLB Al-Azami menyanyi solo, Gabungan SLB Penggerak Kab garut dengan Modern dance Pelajar Pancasila dan menyanyi solo, SLB B Sumber Sari dengan Tari Bajidor dan Pencaksilat, SLB Bany Al-Muttaqin dengan menyanyi dan musikalisasi puisi, SLB Mekarsari 1 dengan Pantomimnya, SLB Ngamprah Raya dengan Sisingaan, SLB Puspa Mentari dengan Tari Meraknya, dan SLB Limbangan Garut dengan tari jaipongnya.
Perpaduan kedua komponen antara Expo dan Job Fair tersebut merupakan cerminan dari Profil Pelajar Pancasila yaitu kreatif dan mandiri sebagai bentuk totalitas layanan bagi peserta didik berkebutuhan khusus dari SLB Penggerak.